Saturday, 12 September 2015

Ulah Jambret Malang Bikin Polres Kuwalahan

lintasjatim.com, MALANG - Dalam sepekan ini, anggota reskrim Polres Malang Kota dibuat kuwalahan dengan ulah dua penjambret. Mereka diketahu... thumbnail 1 summary
lintasjatim.com, MALANG - Dalam sepekan ini, anggota reskrim Polres Malang Kota dibuat kuwalahan dengan ulah dua penjambret.

Mereka diketahui beraksi di dua tempat berbeda, serta selalu mengincar korban perempuan.

Peristiwa pertama berlangsung di Jl Kahayan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Selasa (8/9/2015) malam.

Kala itu penjambret berhasil mengambil sebuah tas yang berisi uangg senilai Rp 3,5 juta. Tas itu merupakan milik Mila Diniyati (27), pekerja swasta yang tinggal di Jl LA Adisucipto, Blimbing.

Infomasinya, saat itu Mila hendak pulang ke rumah dengan berjalan kaki. Begitu sampai di lokasi, dua pria yang mengendarai sepeda motor bebek mendekatinya, lalu menarik tas Mila dan membuatnya terjatuh. Mila yang tak terima dengan kejadian ini, lalu melaporkan kasus tersebut ke Polres Malang Kota.

Selang dua hari berikutnya, dua penjambret diketahui beraksi lagi di Jl SP Sudarmo, Kamis (10/9/2015) malam.

Kala itu mereka kembali mengincar korban perempuan, Sri Ami (49), warga Jl KH Hasyim, Kelurahan Kedung Kandang.

Kejadian ini bermula saat Sri yang baru saja menyambangi orang tuanya hendak pulang ke rumahnya di Singosari.

Saat itu ia pulang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio. Begitu sampai di Jl P Sudarmo, ada pengendara yang menarik tas yang ia taruh di pundak. Dalam sekejap, tas tersebut berpindah tangan, dan Sri terjatuh karena aksi tarik menarik tersebut.

Dalam pemeriksaan di Polsek Blimbing, Sri mengaku ada uang tunai Rp 1 juta dalam tasnya. Selain itu, dua ponsel, serta berbagai surat penting dirinya juga ada dalam tas tersebut. Ia memperkirakan kerugian akibat peristiwa tersebut mencapai Rp 2,5 juta.

Kasubag Humas Polres Malang Kota, AKP Nunung Anggraeni saat dikonfirmasi membenarkan laporan tersebut.

“Saat ini kasusnya sedang diselidiki oleh anggota Polres Malang Kota,” kata Nunung, Sabtu (12/9/2015).

Ia menghimbau, warga atau pengendara sepeda motor sebaiknya waspada dan berhati-hati di tempat umum. Ia juga menyarankan agar tas pengendara ditaruh di bagasi sepeda motor untuk menghindari kejahatan tersebut terulang lagi. (smb.sry/st)

No comments

Post a Comment